Kamu anggota keris sena…, maka buatlah karya sebanyak-banyaknya. Di bawah ini silakan berilah komentar yang berisi PUISI lalu kirimkan menggunkan name dan url kalian. Ingat tulislah nama, nomor absen, dan kelasMoe Oke silahkan berkaya.
12 Februari 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Menghapus Badai
BalasHapusMencoba berjalan dalam retakan..
Terhempas sepi bagaikan puing..
Menanti api yang segera membakar..
Menghanguskan aku dalam ketiduran..
Badai yang meniup atap istanaku..
Membuatku roboh dalam kekelaman...
Aku tak mampu tertimbun sperti ini..
Bagaikan mayat yang berharap bangkit...
Cinta yang menggelora di hati..
Kini menjadi pelita di dalam gelap..
Apinya tak padam, namun apalah guna..
Jikalau cinta tak diberikan siapa-siapa..
Menghapus badai sesukar melukis di air..
Jejak tiada, namun riaknya sekejap..
Oh terhapus cinta dari benak ini...
Tak dapat menghapus masa yang tlah berlalu..
KEHILANGAN BY: debi
BalasHapusKupandangi ribuan bintang dilangit
Seorang diri
Kulihat bulan sebit yang dikelilingi bintang
Aku masih sendiri
Kutengok taman rumahku yang dikelilingi pohon
Aku tetap sendiri
Dimanakah engkau pergi?
Kini aku sendiri….
Tanpa kau disisiku, dunia terasa sepi…..
Sendiri…
Seorang diri…
Ku tahu, kau tak akan kembali untuk selamanya……
Kau meninggalkan ku dengan berjuta-juta kenangan…
Kenangan yang tak akan kulupakan…..
Selamanya…
Inikah yang namanya kehilangan?
Mungkin……….
Tetapi aku yakin bahwa manusia mengalaminya….
Sahabatku Tlah Tiada
BalasHapusSahabat...
Apa salahku padamu??
Kenapa kau meninggalkanku??
Bertahun-tahun kita bersahabat
Bertahun-tahun kita berbagi cerita
Bertahun-tahun suka dan duka kita lewati
Tapi!!!
Mengapa kau meninggalkanku sahabatku???
Mengapa???
Aku ingin kau masih menjadi sehabatku...
Tapi percuma sahabatku....
Kau tlah tiada...
Andaikam waktu bisa diputar kembali
Ku ingin mengucapkan "kau lah sahabat sejatiku"
BUNGA
BalasHapusBunga...
Begitu indah warnamu
Engkau mempunyai daun yang sangat indah
Engkau mempunyai kelopak,benang sari dan juga mahkota
Engkau hudup di tempat yang indah
Begitu banyak kupu-kupu yang menyukaimu
Begitu banyak orang-orang yang merawatmu
Oh Bunga...
Aku sangat kagum padamu
Baumu begitu harum dan menyegarkan
Membuat suasana menjadi harum,indah dan juga romantis
Berkat Tuhan Yang Maha Kuasa engkau ada di dunia ini
Puisi Untuk SahabatQ
BalasHapusTak mengenal rasa dan bahasa
Jangan pandang ia dari warna
Papa dan kaya bukan bencana
Susah dan senang lalui cerita
Terdiam kita dalam kesunyian
Merenung ia tak kunjung datang
Menangisi kenangan mati dijalan
Seribu keceriaan tak terlupakan
Jagalah kesucian dari sang hitam
Lebih dan kurang jadi bimbingan
Menutupi fitnah jangan berjalan
Jauhkan beban dari sang kelam
Mengapa kita mengotorinya
padahal suci didepan mata
Mengapa hati mesti dikhianati
Bila sang raja benar mengarahi
SANG MENTARI
BalasHapusDikala petang aku menghilang
Dikala siang aku menyinari
Diseluruh jagat raya
Hanya aku yang di tunggu bumi
Bila aku akan tenggelam
Semua mahluk siap tersunyi
Dalam petang yang kelam
Bermimpi indah untuk esok pagi