15 Desember 2011

Filled Under: ,

Coret-coret dinding bagian dari seni atau ..?

Dengan adanya rencana pemindahan kantin sekolah kelokasi baru, di tahun baru yang akan datang, secara tidak langsung mengabarkan kepada kita bawah toilet akan berfungsi seperti hararapan kita, bisa ada kemungkinan toilet di SMP 6 Jember lebih besih, atau lebih terawat seperti harapan kita semua. karena kalau toilet bersih kita akan nyaman dan yang pasti tidak akan malu ketika ada tamu dari sekolah lain yang mengunjungi sekolah kita.
kita lihat di kamar mandi banyak sekali corat-coret siswa yang mulai menulis puisi/sair uangkapan sayang sampai sumpah serapah menghias dinding toilet.
artinya yang bikin konor dan jorok sebenarnya siswa itu sendiri. mereka tidak sama2 merawat toilet yang toh dipakai sendiri.
betul sih ada petugas kebersihan. tapi prilaku siswa yang mencorat2 dinding toilet tidak bisa terkendali dan tidak mendapat tindakan khusus.
jangankan ditoilet di yang tempatnya memang tertutup, di tempat terbuka juga banyak coretan, di pintu kelas, dinding kelas, bahkan dengan bangganya siswa kelas 8-D mencoret2 pintu, jendela dll dengan tulisan cokelat atau apa deh...dan ya.......sepetinya aman2 aja...
bagaimana menurut kalian......?

1 komentar:

  1. menurut saya itu prilaku yang tidak terpuji karena toilet adalah tempat umum yang kita juga harus bisa menjaga kebersihan. Karena kebersihan sebagian dari iman tentu saja jika kita menjalankan pepatah diatas kita dapt pahala juga manfaat tersendiri yang bisa kita dapat.

    menjaga toilet adalah sesuatu yang mulia,karena jika kita membiarkan toilet dihiasi dengan kata-kata jorok buat seseorang sama saja kita membiarkan aib orang tercemar.

    BalasHapus

Terima Kasih telah mengunjungi blog kami, sangat senang kiranya anda menyembatkan alamat URL blog atau fFB anda.